Kepala Dinas Perindag Prov. Jatim memberikan sambutan sekaligus membuka Forum Komunikasi Impor yang dihadiri oleh importir dan asosiasi impor di Jawa Timur pada Selasa (28/11) di Surabaya Suites Hotel.
Forum Komunikasi Impor merupakan wadah untuk meningkatkan sinergitas bersama dalam memperkuat sektor industri dan perdagangan serta pengendalian impor untuk stabilisasi neraca perdagangan luar negeri, selain itu forum ini diselenggarakan untuk mensosialisasikan peraturan / kebijakan dibidang impor terbaru.
Pada momen ini, pemaparan materi terkait peraturan/kebijakan impor disampaikan oleh 2 (dua) narasumber dari Direktorat Impor, Ditjen Perdagangan Luar Negeri Kemendag RI dan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jatim I, Kemenkeu RI.
Forum ini menjadi upaya kolaboratif dari Pemerintah dengan importir/asosiasi impor untuk memberikan solusi-solusi terbaik dari permasalahan faktual yang dialami oleh pelaku usaha sebagai bahan masukan pembuatan kebijakan perdagangan luar negeri kedepannya , serta kepatuhan berusaha didalam negeri.
Ditengah ketidakpastian dan tantangan global dunia saat ini, kita harus mampu menjaga dan meningkatkan neraca perdagangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang juga disumbang dari kemampuan untuk mengelola dan mengoptimalkan impor barang.
Kementerian Perdagangan saat ini sedang dalam proses melakukan revisi Permendag No. 20 Tahun 2021 Jo. Permendag No. 25 Tahun 2022 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor untuk Pembatasan Impor Baru dan Pergeseran Pembatasan Impor yang akan berlaku tahun 2024 untuk melindungi industri dalam negeri dan IKM/UKM dari gempuran produk impor yang masuk didalam negeri.