Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan PT. BPD. Jawa Timur, Tbk kembali menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan business matching bertajuk “J-Export and Trade Assistance (JXTA) Tahun 2023” di wilayah Probolinggo (14/11). Kali ini Disperindag Prov. Jatim juga bekerjasama dengan Atase Perdagangan Kuala Lumpur Malaysia dengan menghadirkan 3 (tiga) orang buyer potensial dari Malaysia yaitu Yusma Family Trading bergerak dibidang makanan minuman dan multi komoditi; Kuatmaju Berhad dibidang food & beverages / raw material food product and handicraft; serta Hijau Group dibidang konstruksi.
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Luar Negeri Disperindag Prov. Jatim, Bapak E. Lucy K., SE, MM. dan dihadiri oleh perwakilan Atase Perdagangan Kuala Lumpur, Dinas Koperasi, Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian Kota Probolinggo; Bank Jatim Kacab Pusat; Bank Jatim Kacab Probolinggo. Peserta kegiatan yang hadir dalam kegiatan JXTA Probolinggo sebanyak 24 pelaku usaha Jawa Timur yang telah terpilih/dikurasi oleh tim panitia.
Peserta kegiatan ini merupakan pelaku usaha pada wilayah karisidenan Probolinggo meliputi Kab/Kota Pasuruan, Kab/Kota Probolinggo dan Kab. Lumajang. Kegiatan JXTA Probolinggo ini diselenggarakan sebagai upaya konkret dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk membantu pelaku usaha Jawa Timur di wilayah ini agar siap ekspor dan bisa menembus pasar global, khususnya Malaysia dengan menghadirkan secara offline buyer potensial dari Malaysia.
Pelaku usaha selama 1 hari dibekali dengan materi-materi terkait ekspor dari narasumber yang berkompeten meliputi Strategi dan Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk Meningkatkan Kapasitas Ekspor IKM/UKM di Jawa Timur; Strategi Menembus Pasar Malaysia; Cara mencari Buyer di Luar Negeri melalui Riset Pasar Export dan Sosialisasi Export; Layanan Transaksi dan Pembiayaan International Trade; dan Fasilitasi UMKM dari Bank Jatim.